AmpenanNews. Bertempat di Polres Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Tim Litbangsus Mabes Polri yang akan melakukan penelitian dengan obyek yaitu Pelayanan SIM, SKCK dan SPKT di Polres Lotim. Tim Puslitbang Polri melaksanakan penelitian tentang Tingkat Kepercayaan Masyarakat Terhadap Kinerja Polri di wilayah hukum Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) dan jajaran, pada hari Selasa tanggal 04 Februari 2020.
Puslitbang Mabes Polri Lakukan Penelitian di Polresta Mataram
Sesangkan tujuan penelitian dimaksud adalah untuk melihat tingkat kepercayaan masyarakat terhadap 5 (lima) fungsi layanan kepolisian yaitu : fungsi Lalu lintas, Reserse, Intel , Binmas dan sabhara.
Dalam penelitian tersebut masih menggunakan 5 (lima) indikator pengungkit layanan yaitu : Bukti langsung (tangibles), Keandalan (reliability), Daya tanggap (responsiveness), Jaminan (asurance) dan Kesesuaian (conformance), dan ditambah satu indikator yaitu indikator reward terkait dengan kesejahteraan anggota berupa kenaikan gaji dan peningkatan Sarpras.
Personil Tim dalam penelitian tersebut terdiri dari KBP SYAHRIAL M. SAID. S.I.K sebagai Ketua Tim, DR VITA MAYESTINASARI. M, Si sebagai Konsultan, AKBP HANAFIAH NEMBO dan
IPTU REO ANGGAR PRABOWO, ST
Pada sesi pendalaman ketua Tim menjelaskn tentang tehnis penelitian dengan wawancara dan pengisian kuisioner oleh para responden yang dipimpin oleh AKBP HANAFIAH NEMBO didampingi perwira Polres Lotim menuju ke pelayanan SKCK dan langsung memberikan responden/ kuisioner kepada masyarakat melalui perangkat gadget ditempat pelayanan SIM.
Pada sesi kuisioner berikutnya Tom 2. didamoingi perwira Polres Lotim menuju STIA Muhammadiyah Selong Lotim Tim puslitbang Polri melaksanakan kegiatan Kusioner Responden terhadap pelajar, Mahasiswa, Guru dan Dosen serta pengurus ormas LPD Muhammadiyah Lotim.
Selanjutnya tim penelitian menuju Kantor Bawaslu Kab. Lotim dan disambut oleh Ketua Bawaslu Kab. Lotim Retno Sirnopatih, M. Hum. Penyampaian AKBP Hanafiah Nembo yang pada intinya. ” Kami dari Tim Mabes Polri berkunjung ke Kantor Bawaslu dengan tujuan ingin melakukan penelitian terhadap kualitan pelayanan Polres Lotim kepada masyarakat dan instansi pemerintahan lainya termasuk Bawslu Kab. Lotim.” Kata Hanafiah
Selanjutnya khusus pada bidang pelayanan pembuatan SKCK kiranya bapak ketua Bawaslu beserta 9 org anggota lainya bersedia mengisi beberapa pertanyaan yg telah kami sediakan.
” Kami besama Pihak Kepolisian Polres Lombok Timur mulai dari tahapan Pilkada, Pileg dan Pilpres 2019 lalu dan kami sangat merasakan pelayanan yang baik dari Polres Lotim, baik dari sisi keamanan maupun dari sisi pelayanan yang lainya. Hal tersebut dapat dibuktikan dari Indek Kerawanan Pemilu IKP yg dirilis oleh Bawaslu RI yang pada awalnya menetapkan Status kerawanan tertinggi se-Indonesia diwilayah Kab. Lotim. Allhamdulillah berkat kerjasama yg baik dengan Polres Lotim kami dapat mengubah hal tersebut menjadi Aman dan dibuktikan dengan Rilis terakhir Bawaslu RI yang menyatakan Lotim termasuk dalam Wilayah Kabupaten yg aman.” Kata Ketua Bawaslu Kab. Lotim.
” Tim dan pendamping dari Polres Lotim tiba di Kantor Sat Pol PP Selong dan diterima oleh Sekertaris Ir. M. Ridwan dilanjutkan dengan pengisian kuisioner dan kembali Polres Lotim untuk anev.” Kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto S.I.K, M.Si. melalui rilisnya.