Terjemahan

AmpenanNews. Kasat Reskrim Polres Kabupaten Lombok Timur (Kab.Lotim) NTB AKP. I Yogi Furusa Utama, kepada media menyampaikan di Tahun 2020 ada dua Laporan Dugaan Korupsi yang tengah ditangani dengan serius.

Kedua laporan Dugaan tersebut berasal dari Pringgabaya terkait dengan pembangunan RTG Tahun 2019.

“Dua dari laporan yang masuk Kepolres Lotim. Satu dari dugaan telah dibahas di Pemkab Lotim bersama dengan Bupati Kabupaten Lombok Timur H.M.Sukiman Azmy” ucap Yogi, yang ditemui diruang kerjanya (8/1).

Masih kata Yogi, dalam pembahasan lalu, disampaikan oleh Bupati, Aplikator yang ditunjuk yang bekerjasama dengan Pokmas dalam hal ini diakui sudah menerima 50 persen dari dana bantuan RTG. Akan tetapi penyelesaiannya sebagaimana yang disampaikan secara lisan oleh Tim Ahli Fisik Unram sehubungan dengan hasil Audit dan cek Volume fisik, yang dapat diselesaikan oleh Aplikator lebih dari 10 persen. Sedangkan aplikatornya diduga menghilang.

Baca Juga :  Gubernur, Wisata NTB Pulih Menuju Kebangkitan Pariwisata Nasional

“Pekerjaan diduga tidak sesuai deadline waktu. seharusnya pekerjaan rampung 40 RTG tetapi yang rampung hanya baru 6 rumah dan itu jauh sekali, sementara anggaran Tahun itu sebesar 2 milyar” ucap Yogi kembali.

Sementara ini adapun langkah dari Polres Lombok Timur NTB, dengan adanya Laporan Dugaan tersebut dikedepankan pemeriksaan, dan sebanyak Tujuh orang telah diperiksa baik itu Pokmas dan Masyarakat Penerima.

Dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh polres lotim beberapa waktu lalu juga melibatkan Tim dari Universitas Mataram (Unram). Dimana tim ahli Unram nantinya akan menetukan terhadap jumlah fisik yang dibangun oleh aplikator yang sudah menerima dana RTG 50 persen.

“Hasil tersebut sedang kami tunggu, kemudian nantinya akan kami serahkan ke inspektorat. Dengan demikian dari hasil cek volume tersebut nanti kita akan mengetahui berapa kerugian Negara yang ditimbulkan. Hasil Tim Ahli Unram ini juga ditunggu oleh Bupati Kabupaten Lombok Timur” bebernya. An001.

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments