Wisuda UIN Mataram ke-48, Tiga Pesan Rektor melalui Wakil Rektor 1
Terjemahan

AmpenanNews. Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram pagi ini (Kamis, 7/3) melaksanakan Wisuda ke-48 merupakan periode ke-1 wisuda bulan Maret tahun 2024. Dengan mewisuda 939 wisudawan-wisudawati jenjang S1, S2 dan S3 di Auditorium kampus 2 UIN Mataram.

Dalam acara wisuda berlangsung dari pagi sampai siang untuk Pascasarjana dan seluruh fakultas di lingkungan UIN Mataram yaitu FTK, FDIK, FUSA, FEBI dan FS UIN Mataram.

Untuk agenda wisuda diawali dengan pembacaan ayat suci al-Qur’an oleh Qori’ Muhammad Nurhadi Asrori,  menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan doa sekaligus tahlilan untuk almarhum Wakil Rektor 2 dipimpin oleh Dr. H. Zaidi Abdad, M.Ag. Kepala Biro AAKK UIN Mataram. Selanjutnya Ketua Senat Prof. Dr. H. MS. Udin, M.Ag. membuka secara resmi sidang senat terbuka UIN Mataram dalam rangka Wisuda ke-48 UIN Mataram.

Sedangkan pembacaan SK Wisudawan/wati oleh H. Saroji Ilham, S.Sos., MH. Kepala Bagian Akademik dan Kemahasiswaan Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama UIN Mataram.

Berdasarkan SK Rektor UIN Mataram wisudawan terbaik utama satu pascasarjana diberikan kepada Rohana, M.Pd. dari Prodi S2 Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Mataram dengan IPK 3.98 predikat kelulusan cumlaude. Dan terbaik utama dua Sarjana diberikan kepada Baiq Sufia Kasih, SE. dari Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Mataram dengan IPK 3,89 predikat kelulusan cumlaude.

Kepada dua wisudawan terbaik utama satu dan dua diberikan penghargaan berupa uang tunai Rp. 5.000.000 dari UIN Mataram, satu buah tablet Samsung dari Indosat dan dibebaskan biaya kuliah jika melanjutkan studi di Pascasarjana UIN Mataram.

Baca Juga :  Mahasiswa KKN-PMD UNRAM Gelar BIMTEK Penguatan Kapasitas Kader Posyandu dan Tim Penggerak PKK Desa Pulau Maringkik

Selanjutnya Rektor secara resmi mengukuhkan sarjana, magister dan doktor sebayak 939 wisudawan dari Pascasarjana dan empat fakultas dengan 30 program studi.

Sambutan Rektor diwakili Wakil Rektor 1 UIN Mataram Prof. Dr. H. Adi Fadli, M.Ag. memberikan penghormatan kepada seluruh hadirin. Yaitu Senat, Wakil Rektor, Kabiro, Dekan dan Wakil Dekan, Direktur dan Wakil Direktur, Kajur dan Sekjur, Kabag dan jajaran, wali mahasiswa, dan ucapan selamat teristimewa kepada para wisudawan-wisudawati jenjang sarjana, magister dan doktor disampaikan wakil Rektor.

“Selamat kepada wisudawan-wisudawati yang resmi menjadi sarjana, magister dan doktor teriring doa semoga Allah senantiasa memberikan bimbingan untuk dapat mengamalkan ilmu yang diperoleh untuk kejayaan agama dan negara serta untuk kemajuan pendidikan di UIN Mataram,” ucap dan doa Pak Wakil Rektor 1.

Wakil Rektor 1 menyampaikan salam Bapak Rektor yang kondisinya sedang kurang sehat semoga diberikan kesembuhan, lebih sehat kembali sehingga dapat menjalani aktivitas seperti biasa.

Menurut Warek 1 Wisuda kali ini terasa berbeda selain tidak dihadiri Bapak Rektor juga kita sedang berduka atas meninggalnya Bapak Wakil Rektor 2 Prof. Dr. H. M. Zaki, M.Pd. bahwa videotron yang terpasang di depan kita ini berkat perjuangan beliau sehingga kita menikmatinya hari ini termasuk saat pengukuhan Professor beberapa Minggu lalu. Mari kita hadiahkan Fatihah untuk almarhum, Lahul Fatihah.

Baca Juga :  Perpustakaan Nasional Berikan Pojok Baca Digital untuk Pemkab Lotim

Dalam kesempatan tersebut Wakil Rektor 1 memutar video ceramah Wakil Rektor 2 sekaligus sebagai nasihat untuk wisudawan-wisudawati. Kemudian Wakil Rektor 1 memberikan tiga uraian pesan kepada mahasiswa berdasarkan pesan Bapak Rektor dan pesan ceramah Wakil Rektor 2 dari video yang diputar.

Pesan pertama, Mahasiswa jangan banyak gaya hidup. Masa kuliah bisa dikatakan juga sebagai masa pendewasaan seseorang, karena itu berkuliah harusnya dijalani sebaik mungkin agar bisa mencapai hasil atau target yang diinginkan. Dan seyogyanya mahasiswa hidup sederhana menyelesaikan tugas yang seharusnya diselesaikan sesuai target. Jangan membuat sesuatu yang menyusahkan dan membuat stres karena banyak gaya membuat hidup mahasiswa tertekan sehingga tidak lagi fokus menyelesaikan tugas utama menuntut ilmu (studi).

Pesan kedua berbakti kepada orang tua. Bahwa keberhasilan wisudawan tidak terlepas dari doa dan perjuangan mereka. Jadi jangan melupakan jasa orang tua dalam setiap kesuksesan yang dicapai. Angkatlah derajat mereka dengan kebaikan, pengabdian, karya dan amal. Sebagaimana pesan ayat Alquran yang dibacakan oleh Qori tadi dalam surat Al-Isra ayat 23-24 dijelaskan mengenai larangan anak berkata kasar. Dan diwajibkan kita sebagai anak harus bertutur kata yang mulia kepada orang tua. Juga menekankan pentingnya merendahkan diri dalam menghadapi kedua orang tua. Menunjukkan penghormatan dan kepatuhan kepada mereka.

Baca Juga :  Mahasiswa KKN UNRAM Lakukan Pemasangan Profil Kawasan Ekowisata Gawar Gong

Pesan ketiga lanjutkan studi. Bagi yang tertarik melanjutkan jenjang pendidikannya, Wakil Rektor menambahkan, para lulusan baru bisa melanjutkan studinya baik di UIN Mataram karena UIN Mataram sendiri sudah memiliki 7 prodi Unggul atau ke berbagai perguruan tinggi terbaik dunia.

“Pengembangan dan pergerakan ilmu pengetahuan sangat cepat. Maka saya berpesan kepada kalian agar selalu meng-update pengetahuan kalian agar tidak ketinggalan zaman. Lanjutkanlah pendidikan kalian ke jenjang S2 atau program doktor di UIN Mataram,” papar Wakil Rektor 1 yang disambut tepuk tangan dari peserta wisuda.

Sedang bagi lulusan yang tertarik meniti karir, Wakil Rektor 1 berharap mereka bisa mengamalkan ilmunya dan menekuni pengabdiannya dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab. “Terakhir, kami berharap para wisatawan menjaga reputasi kampus tercinta ini. Dan menjunjung tinggi nama baik Almamater serta menjaga martabat UIN Mataram,” tambahnya.

Sebelum memungkasi sambutan, Bapak Wakil Rektor 1 menyampaikan ucapan terimakasih atasan kepercayaan Ibu/Bapak wali mahasiswa yang telah memberikan kepercayaan kepada UIN Mataram menitipkan anak-anaknya dibina dan dibimbing. Yang hari ini dikembalikan kepada Ibu/Bapak untuk mengabdi di tempat masing-masing.

Kemudian prosesi pemindahan tali toga dari kiri ke kanan oleh Bapak diwakili Wakil Rektor 1 sebagai simbolis bahwa mahasiswa telah lulus dan siap terjun ke masyarakat. Dalam prosesi ini juga mahasiswa secara berurutan langsung diberikan ijazah, SKPI dan buku wisuda.

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments