Ampenan News. Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan Guntur Witjaksono dan Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid bersama Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto, resmikan Desa Sesela sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
Turut Hadir pula Deputi Direktur BPJS Wilayah Bali, Nusa Tenggara, Papua (Banuspa) M. Yamin Pahlevi, dan Kepala Kantor Cabang Nusa Tengara Barat (NTB), Sony Suharsono.
Agus Susanto, mengungkapkan, Desa Sesela, merupakan Desa ke Enam dari ratusan jumlah Desa yang akan di edukasi untuk dapat membudayakan Jaminan Sosial bagi masyarakat dalam rangka menghadapi resiko sosial yang terjadi.
Dirut Agus Susanto juga menyampaikan bahwa “Inisiatif awal pembentukan Desa sadar jaminan sosial ini, bermula pada tahun 2017, saat itu terdapat sebanyak 276 Desa telah dinobatkan sebagai Desa sadar jaminan sosial ketenagakerjaan, kemudian dilanjutkan pada tahun 2018 sebanyak 201 Desa. Sehingga pada penghujung tahun 2019 nanti, Indonesia sudah memiliki 675 Desa yang resmi menjadi Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan” terang Agus.
Desa Sesela adalah Desa ke 6 yang diresmikan sebagai desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan pada tahun 2019 ini dan sejumlah 1.245 warga Desa Sesela telah terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan yang dimana kepesertaannya berasal dari aparat Desa, Pegiat pasar, Petani dan lainnya.
” Kami juga merencanakan sebanyak 198 Desa akan kembali diresmikan sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan” katanya
Syarat dinobatkannya sebuah Desa sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, para aparatur Desa haruslah terdaftar terlebih dahulu pada program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Kemudian “Jika seluruh aparat Desa sudah memahami pentingnya akan jaminan Sosial Ketenagakerjaan, maka seluruh masyarakat pekerja yang ada di Desa bisa teredukasi dengan baik”, jelas Agus Susanto, di Desa Sesela, Gunungsari, Lombok Barat, Kamis (15/8/2019).
Bupati Lombok Barat, H Fauzan Khalid, sangat mengapresiasi langkah BPJS Ketenagakerjaan yang telah menjadikan Desa Sesela sebagai salah satu Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Indonesia.
Bupati berharap, upaya yang dilakukan hari ini bisa memotivasi Desa lainnya di Kabupaten Lombok Barat, agar dapat menjadi peserta program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk masa depan.
Sehingga “Banyak orang berpikir hidup itu dari masa lalu untuk sekarang, namun sebenarnya, hidup adalah untuk sekarang dan masa depan yang lebih baik dan itu ada dalam Kitab Suci Al Quran,” katanya. @rif0003r.