Sirkuit Motocross Diharapkan Menjadi Pemerataan Pembangunan di Loteng
Terjemahan

AmpenanNews.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Lantan, Kecamatan Batukeliang Utara (BKU), Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), mengapresiasi niat baik Bupati Loteng, Lalu Pathul Bahri untuk membangun Sirkuit Motocross di Desanya.

Erwandi, Kepala Desa Lantan yang ditemui Ampenannews.com mengatakan, dengan pesatnya pembangunan di wilayah selatan dan tengah wilayah Loteng menyebabkan pihaknya di wilayah utara merasa disiskriminasi. Hal itu dikarenakan tidak meratanya pembangunan di Loteng saat ini.

“Pembangunan hanya terpusat di selatan dan tengah saja, sedangkan kita disini hanya dapat percikan saja,” Ungkapnya, Rabo (09/02/22).

Tidak hanya itu, Sebagai kepala Desa di Kawasan yang hendak dijadikan tempat pembangunan lintasan motor treal itu berharap besar akan membuat pembangunan di Loteng dapat merata antara selatan, tengah, dan utara.

Baca Juga :  Gubernur dan Menteri Agama Resmikan Sembilan Gedung Baru UIN Mataram

Yang mana saat ini wilayah selatan dengan Sirkuit Mandalikanya, dan awang dengan pelabuhan internasionalnya, kemudian wilayah tengah terdapat sejumlah pembangunan yang begitu amat megah seperti bandara, Politeknik Pariwisata (Poltekpar), Insritut Pemerintahan Dalam Negri (IPDN), dan pusat pemerintahan seperti kantor bupati dan juga lainnya.

“Lalu kami di wilayah utara ini dapat apa?,” tanya Erwandi.

Kalau selama ini pemerintah daerah (Pemda) hanya membangun jalan lingkup kecamatan itu memang sudah menjadi kewajiban pemda. Sehingga itu menyebabkan wilayah utara hanya dijadikan anak tiri saja.

“Pembangunan seperti itu kan sudah jadi kewajiban pemerintah, sehingga kami berharap dengan adanya pembangunan ini dapat membuat ekonomi yang multi player efek,” katanya.

Baca Juga :  Lombok Bagian Selatan Harap Tenang, Gempa Belum Bisa Diprediksi

Kades juga menyebutkan luas lahan yang sudah disediakan untuk tempat ngetrek para atlet pecinta jalanan lumpur itu.

“Untuk lintasan saja dibutuhkan seluas 5,8 hektare, tapi digenapkan menjadi 6 hektare, tapi itu belum lagi untuk pedock” sebut kades.

Setelah adanya wacana pembangunan lintasan yang akan dinamakan sirkuit tastura motocross itu saat ini sudah mendapatkan dukungan dari pecinta Motocross Indonesia.

“Kita juga mendapatkan dukungan dari para pecinta motocross,” ujarnya.

Dengan segenap Kesiapannya saat ini, pihaknya akan berusaha melengkapi segala keperluan yang dibutuhkan. Baik itu sumber daya manusia (SDM), dan juga para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) sudah mulai ia persiapkan.

“Kita susah mulai persiapankan sejumlah persiapan mulai saat ini agar masyarakat kami tidak hanya menjadi penonton saja,” pungkasnya.

Baca Juga :  Pemilik Lahan Enclave Lingkar Sirkuit MotoGP KEK Mandalika

Sementara, Nurhayani salah satu pedagang yang berada tidak jauh di lokasi pembangunan itu menyambut baik niat baik Lalu Pathul Bahri itu. Ia berharap akan segera direalisasikan.

“Kami senang banget sih, semoga secepatnya dibangun,” katanya singkat.

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments