AmpenanNews. Dua personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Timur mendapat penghargaan dari Polres Lombok Timur atas dedikasi dan loyalitasnya dalam membantu warga membersihkan sampah yang bisa mengakibatkan banjir pada pemukiman.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Lotim, Iwan Setiawan, usai apel penyerahan piagam penghargaan yang berlangsung di lapangan Polres Lombok Timur, mengaku kegiatan seperti ini sangat diapresiasi, namun yang terpenting bagi BPBD adalah misi kemanusiaannya.
Menurut dia, piagam penghargaan tersebut tidak dilihat dari bentuk dan nilainya, akan tetapi semangat misi sosial kemanusiaan yang diutamakan dalam upaya membantu sesama.
“Kegiatan ini merupakan cambuk bagi kami di BPBD khususnya di Bidang Kedaruratan dan Logistik, karena kami melakukan kegiatan ini murni semata mata tugas yang tidak bisa diukur dengan materi,” tegas Iwan Setiawan, Senin (28/12/2020).
Iwan menegaskan, selama ini semangat tim yang ada di BPBD seperti tim reaksi cepat dan tim pemadam kebakaran yang menjadi tolak ukur nilai sosial dalam bermasyarakat adalah semangatnya membantu sesama.
Selain personel BPBD, unsur yang diberikan penghargaan oleh Kapolres Lombok Timur yakni Personel Kapolsek Selong.
“Penghargaan ini menjadi semangat kami khususnya di BPBD untuk lebih sungguh-sungguh dan selalu siaga dalam menghadapi bencana,” tegasnya.
Selama ini, semangat para relawan termasuk pegawai-pegawai BPBD sangat membantu masyarakat di tengah-tengah bencana, mulai bulan September lalu hingga bulan Desember ini tetap siaga mengantisipasi.
Upaya antisipasi itu, tidak bisa lepas dari sinergi bersama instansi atau para pihak seperti kepolisian, TNI yang selalu saling bahu membahu dengan BPBD untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat.
Iwan, mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, terutama masyarakat dalam perkotaan agar tetap menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan yang membuat sumbatan pada aliaran air pada musim hujan di gorong-gorong.
Hal ini sangat penting diperhatikan, lebih-lebih pada pengendara motor dan mobil diharapkan untuk selalu waspada karena kencangnya angin yang disertai derasnya hujan mengakibatkan banyaknya pohon tumbang di jalan raya seperti jalan raya Pancor dan lainnya.
“Berkali kali saya sampaikan kepada masyarakat agar berhati hati dengan perubahan cuaca dan puncak hujan hingga badai yang disertai angin kencang ini, masyarakat jangan membuang sampah sembarangan yang menyebabkan tersumbatnya saluran air,” ucapnya.
Apa lagi, puncak hujan ataupun badai ini sudah mendekati.
”Jangan beraktifitas yang berlebihan di luar rumah, selalu waspada juga bagi pengendara, karena banyaknya kejadian dan pohon tumbang,” tegasnya.