AmpenanNews. Setelah mendapatkan pencerahan tentang langkah-langkah menuju World University Rangkings atau menjadi Universitas rangking dunia dari Prof. Dr. H. Fajri Ismail, M.Pd. I, CIT yang merupakan Tim Task Force WUR KEMENAG RI pada tanggal 13 Maret yang lalu, LPM UIN Mataram tancap gas menapaki seluruh persiapan. Salah satunya dengan menyelenggarakan pembinaan peningkatan predikat akreditasi Program Studi. Mataram, 19 Maret 2025.
Kegiatan yang diikuti oleh Kaprodi, Sekretaris Prodi, Tim Gugus Mutu, Wakil Dekan Satu dan Dekan serta Direktur Pascasarjana ini berlangsung di Gedung Training Center UIN Mataram dari tanggal 19 sampai 20 Maret 2025.
Pembukaan kegiatan pembinaan ini dihadiri Rektor UIN Mataram Prof. Dr. Masnun, M.Ag, Ketua LPM Prof. Dr. Winengan, M.Si, Sekretaris LPM Prof. Dr. Abdul Fatah, M.Fil.I, para Kapus dan jajaran LPM UIN Mataram. Adapun narasumber kegiatan ini adalah Tim LPM UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta yang dipimpin Pof. Dr. Eva Latipah.
Sambutan Ketua LPM Prof. Dr. Winengan, M.Si menyampaikan kegiatan pembinaan peningkatan predikat akreditasi Prodi ini merupakan tindak lanjut atas prestasi manajemen institusi yang kita raih. Kita sudah memiliki prodi unggul sebanyak 19 Prodi artinya sudah lebih dari lima puluh persen. Selain itu kita sudah memiliki sertifikat ISO, institusi kita juga sudah unggul. Maka sekarang kita sedang masuk pada tahap mempersiapkan Prodi akreditasi internasional.
” Nah, UIN Sunan Kalijaga merupakan PTKIN yang memiiki pengalaman dalam mempersiapkan akreditasi internasional. Untuk mendapatkan ilmunya, kami dari LPM memandang perlu menghadirkan LPM UIN Sunan Kalijaga guna memberikan kita ilmu dan pengalaman untuk kita adopsi di UIN Mataram,” jelas Prof Winengan.
Rektor UIN Mataram Prof. Dr.TGH. Masnun, M.Ag juga menyampaikan bahwa salah satu persyaratan untuk akreditasi internasional adalah perguruan tinggi sudah mencapai akreditasi unggul.
” Kita sudah memenuhi persyaratan itu. Bahkan sekarang ini UIN Mataram sudah menjadi epicentrum budaya dan manajemen akademik. Ilmu untuk meciptakan budaya akademik ini sudah diajarkan kepada dosen-dosen UIN Mataram selama belajar di Jogja. Nah sekarang kita hadirkan lagi tim dari LPM UIN Sunan Kalijaga untuk memberikan kita pelatihan. Maka hari ini dan kedepan, siapapun yang menjadi pemimpin, tugas kita bersama adalah membawa kampus ini menuju akreditasi internasional,” tutur Prof. Masnun.
Senada dengan paparan Rektor dan Ketua LPM, dalam paparan materinya Prof. Dr. Eva Latipah menyampaikan alasan UIN Mataram harus menuju akreditasi internasional adalah karena Rektor UIN Mataram merupakan Ketua Forum Rektor PTKIN, sehingga UIN Mataram harus menjadi “kiblat” bagi perguruan tinggi lainnya.
” Terlebih UIN Mataram memiliki jumlah Prodi unggul di atas lima puluh persen. Alasan lainnya adalah banyak alumni UIN Mataram yang bekerja di luar negeri dan banyak mahasiswanya yang berminat bekerja di luar negeri. Dalam rangka menjawab tuntutan itu, maka UIN Mataram harus menuju internasional,” ungkapnya.
Pelatihan berjalan lancar dan sangat dinamis karena TIM LPM UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta menerapkan metode partisiptif. Peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan cukup antusias dan bersemangat.