AmpenanNews. Sebanyak 127 personel Dalmas Polda NTB bersama 24 personel pendamping, melakukan longmarch atau perjalanan panjang tradisi pembaretan. Rangkaian penutupan tradisi pembaretan itu, longmarch dari Lapangan Bara Dhaksa Polda NTB menuju Madani Super Camp Sedau Kecamatan Narmada, Lombok Barat, sebagai lokasi utama penutupan pembaretan yang dijadwalkan pada Kamis, 16 Januari 2025.
Melalui Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Muhammad Kholid, S.I.K., M.M., dalam keterangan resminya menyampaikan jika tradisi pembaretan bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk menanamkan rasa tanggung jawab dan kebanggaan bagi personel baru, dalam menjalankan tugas di bawah institusi Bhayangkara.
“ Tradisi ini merupakan bentuk pengukuhan dan sekaligus ujian mental serta fisik bagi para personel baru. Longmarch yang dilakukan bukan hanya soal menempuh jarak, tetapi juga memperkuat solidaritas dan semangat kebersamaan di antara mereka,” ujar Kombes Pol Kholid.
Perjalanan menuju Madani Super Camp, para peserta akan menghadapi berbagai medan, mulai dari jalan perkotaan hingga medan berbukit. Kegiatan itu juga dirancang untuk menanamkan ketahanan fisik dan psikologis, dua elemen penting bagi satuan Dalmas dalam menghadapi tugas-tugas yang menantang.
Kabid Humas Kombes Pol Kholid menambahkan, acara penutupan yang akan dilangsungkan pada Kamis, 16 Januari 2025, bukan hanya seremonial.
” Kami ingin menjadikan ini sebagai awal kolaborasi yang kuat, antara personel senior dan junior, sehingga satuan Dalmas Polda NTB menjadi lebih solid dalam mendukung terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat,” tuturnya.
Tradisi pembaretan juga menjadi pengingat bagi seluruh anggota Dalmas, untuk selalu mengedepankan netralitas dan profesionalisme, khususnya pasca Pilkada serentak 2024 lalu. Dengan formasi baru yang sudah dikukuhkan, diharapkan Polda NTB semakin tangguh dalam menjaga stabilitas keamanan di Nusa Tenggara Barat.
“ Sebagai Bhayangkara, semangat melayani dan melindungi masyarakat harus menjadi prioritas utama. Personel Dalmas Polda NTB telah menunjukkan kesiapan mereka, tidak hanya dalam hal fisik tetapi juga mental,” pungkas Kombes Pol Muhammad Kholid.
Tradisi pembaretan itu, Polda NTB menunjukkan komitmen untuk terus mencetak personel yang unggul dan berdedikasi, dalam mengemban tugas menjaga ketertiban di Bumi Gora.(pr)