AmpenanNews. Diduga melakukan Tindak Pidana Pencurian Handphone (HP) yang terjadi di sebuah sekolah di Mataram. RA, 17 tahun, seorang pelajar, asal Lombok Barat diamankan Tim Opsnal Polsek Mataram Polresta Mataram Polda NTB yang dipimpin langsung ołeh Kanit Reskrim Iptu Ahmad Taufik, SH Jumat 15/11.
Bersama Kapolsek Mataram AKP Mulyadi SH membenarkan bahwa RA, 17 tahun yang merupakan seorang pelajar, asal Lombok Barat diamankan berdasarkan LP Nomor LP/ B/57/X/2024/SPKT/Polsek Mataram/Polresta Mataram/Polda NTB, tanggal 15 Nopember 2024 atas nama pelapor R, (51) orang tua korban asal Labuapi.
“Peristiwa terjadi pada hari Kamis tanggal 1 Februari 2024 sekitar pukul 10.00 Wita bertempat di sekolah di Mataram telah terjadi peristiwa pencurian HP yang dialami seorang siswa. Menurut pelapor, korban sedang melaksanakan kegiatan olah raga di sekolah dan setelah selesai kegiatan olah raga mengecek hp yang ditaruh di dalam tasnya, setelah di cek ternyata hp sudah tidak ada/hilang, atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 700.000,” terangnya.
Kapolsek juga menjelaskan pada saat itu terduga pelaku mengambil HP korban yang ada di dalam tas dan setelah mendapatkan HP tersebut terduga pelaku menjualnya kepada tetangga kampungnya yang beralamat Labuapi Lombok Barat melalui perantara dengan harga Rp 500.000.
“Selanjutnya Tim melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi tentang keberadaan barang bukti di Labuapi Lombok Barat kemudian mengamankan dari pemegang BB HP tersebut menurut keterangannya bahwa HP tersebut dibeli dari terduga pelaku RA,” ungkapnya.
Terduga RA diamankan didampingi orangtuanya karena masih status pelajar satu sekolah dengan korban dan selanjutnya berkoordinasi dengan Unit PPA Sat Reskrim Polresta Mataram. Barang bukti 1 unit Hp merk Realme C11 warna Abu baja dan RA diamanahkan di Polsek Mataram untuk proses penyidikan dan pengembangan lebih lanjut. (pr)