Bekerjasama dengan UIN Raden Fatah Palembang, LPM Selenggqrakam SPMI Menyongsong Akreditasi Unggul
Terjemahan

AmpenanNews. LPM UIN Mataram senantiasa berikhtiar untuk mengawal serta memastikan akreditasi Prodi (APS) dan Akreditasi Perguruan Tinggi (APT) UIN Mataram dapat berjalan sesuai target yang ditetapkan. Dalam kerangka ini, LPM menggandeng LPM UIN Raden Fatah Palembang (telah mendapatkan peringkat APT “unggul” dari BAN-PT, mengadakan Pelatihan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SMPI). Kegiatan ini berlangsung di Ruang Resto, Gedung Training Center, pada hari Senin 25 Maret 2024 dengan menghadirkan Ketua LPM UIN Raden Fattah Palembang Dr. Syahril Jamil, MA dan Ulyl Abbsor, S.Kom sebagai narasumber. Senin 25/03.

Kegiatan ini diikuti oleh 82 orang terdiri dari unsur Rektorat, Senator, Tim penulis LKPT dan LED, baik koordinator dan anggota Kriteria 1 hingga Kriteria 9 di lingkungan UIN Mataram.
Ketua LPM UIN Mataram Prof. Dr. Winengan, M.Si manyampaikan dalam laporannya bahwa
Berdasarkan UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan  Tinggi, perguruan  tinggi  wajib
mengimplementasikan Sistem Penjaminan  Mutu  Internal  (SPMI).  Amanah Undang-Undang ini yang menjadi payung hukum semua Perguruan Tinggi, tak terkecuali UIN Mataram untuk melaksanakan SPMI tersebut secara komprehensif.

“Perspektif Permendikbudristek N0. 53 Tahun 2023 menggarisbawahi bahwa SPMI merupakan rangkaian unsur dan proses yang saling berkaitan dan tersusun secara teratur dalam rangka menjamin dan meningkatkan mutu Pendidikan Tinggi di Perguruan Tinggi secara otonom,” tegas Ketua LPM.

Dalam kerangka terus mengawal peningkatan mutu UIN Mataram lanjut Ketua LPM, secara berkelanjutan, maka Tim LED dan LKPT APT kita perlu terus berikhtiar secara maksimal, termasuk dalam updating data dan penemuan strategi jitu dalam penulisan borang yang disertai dengan dokumen dan data-data yang sahih. Karena itu, pada kegiatan ini kita mengundang Ketua LPM UIN Palembang, Bpk Dr. Syahril Jamil, MA untuk sharing ilmu dan pengalaman dalam penulisan borang APT UIN Palembang, lengkap dengan persiapan serta hambatan-hambatan yang dijumpai. Sebab UIN Palembang termasuk salah satu PTKIN yang telah mendapatkan predikat “Unggul” dari BAN-PT.

Baca Juga :  Universitas Malang Menandatangani Kesepakatan Bersama Provinsi NTB

” Dalam waktu dekat, UIN Mataram akan berkolaborasi dengan UIN Palembang, UIN Banten, dan UIN Medan untuk penyiapan Prodi Internasional yang sudah barang tentu untuk mewujudkan UIN Mataram sebagai kampus unggul dengan daya saing internasional pula”, imbuhnya.

Sementara Rektor UIN Mataram Prof. Dr. TGH. Masnun Tahir, M.Ag, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan pelatihan SPMI ini. Rektor sangat mendukung kegiatan LPM untuk melaksanakan Pelatihan yang dihadiri oleh 82 orang. Rektor menegaskan bahwa sekali lagi semangat kita saat ini adalah “semangat membangun” dan “semangat berkolaborasi”, tanpa kenal Lelah. Meski bulan Puasa, banyak kegiatan yang dapat dilakukan, misalnya FGD atau pelatihan SPMI seperti ini, tadarrus Qur’an juga tadarrus borang, termasuk simulasi Pra-AL Prodi Komunikasi Penyiaran Islam S2.

“ Dengan berkolaborasi semacam ini, UIN Mataram memiliki potensi besar untuk menjadi unggul APT nya. Tentunya dengan peran sinergis kita semua, siklus SPMI mulai dari penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan peningkatan, dapat berjalan optimal sehingga terciptalah budaya mutu UIN Mataram,” harap Rektor.

Selanjutnya Rektor menutup sambutannya dengan beberapa catatan penting berikut,
Ada lima belas PTKIN berharap APT unggul (termasuk dan terutama UIN Mataram). UIN Palembang termasuk salah satu PTKIN yang APT nya unggul tanpa ISK. Dalam hal ini berlaku peribahasa arab “Al Khabaru laisa kal muayyani” (informasi tentang sesuatu sering berbeda dengan kenyataannya), karena itu hari ini kita berguru dengan LPM UIN Palembang merupakan langka yang tepat karena mereka telah mendapatkan status APT yang unggul.

Baca Juga :  Wujud Tri Dharma Universitas Mataram di Tengah Pandemi Covid-19

” Atas dasar itu saya berharap semua peserta pelatihan SPMI tidak menyia-nyiakan kesempatan berharga ini. Data-data kita di UIN Mataram harus terus update setiap waktu terutama data-data yang berkaitan dengan SPMI misalkan manual mutu, kebijakan mutu, sasaran mutu, ataupun formulir mutu.
Sistem online kita yang berpusat di TIPD jangan sampai di hack oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab karena itu system online kita harus maintence secara optimal dan komprehensif,” ungkap Rektor.

Kita targetkan lannjutnya, maksimal bulan September 2024 UIN Mataram harus submit borang APT serta tidak diupayakan tidak mundur dari rencana strategis ini. Karena jika diundur apalagi jika sampai November dan Desember, tentu akan muncul banyak resiko yang tidak terduga seperti problem pembiayaan dan sebagainya.

” Saya berharap admistrasi-administrasi yang wajib diselseikan sebelum Hari Raya (Idul Fitri 1445 H) harus dilengkapi untuk saling mendukung kebijakan dan pembiayaan atau pendanaan dan laporan sehingga administrasi kita menjadi rapi dan lengkap,” tutupnya.

Dalam sesi penyampaian materi yang dipandu oleh Prof. H. Fattah (Sekretaris LPM), Dr. Syahril Jamil, MA dan Ulyl Absor, S.Kom menyampaikan sejumlah strategi yang dilakukan UIN Raden Fattah Palembang agar APT nya “unggul” seperti saat ini. Di antara strategi yang telah didesain oleh UIN Palembang yaitu, pertama, UIN Palembang memiliki 47 Prodi secara keseluruhannya. Prodi-Prodi tersebut diikat dengan IKU PERKIN dengan UPPS nya sehingga mereka berkerja secara maksimal dan terukur. Kedua, pada saat menarasikan karya ilmiah 598 dosen yang dimiliki UIN Raden Fattah Palembang, maka yang perlu dinarasikan lebih awal adalah karya-karya ilmiah yang dimuat dalam jurnal-jurnal internasional terindeks scopus.

Baca Juga :  Menuju NTB Cerdas, Literasi Digital Terus Dikembangkan

Ketiga, harus dapat dipastikan dokumen pada saat AK minimal 85% dokumen yang valid, misal kelengkapan tanda tangan, stempel, atau nomor surat dan sebagainya. Keempat, berusaha memanjakan Asesor dengan data-data dan dokumen yang mudah diakses, terutama secara online. Hal ini akan menimbulkan trust tersendiri bagi para Asesor. Kelima, UIN Palembang telah menyiapkan beberapa aplikasi penting yang dikelola oleh LPM dan Pusat Pangkalan Data dan Informasi. Aplikasi-aplikasi yang dimaksud yaitu, (1) SIAMI, (2) E-SURVEY, (3) BKD, (4) TRACER STUDY, (5) SIALIM, dan (6) SMART. Bahkan aplikasi-aplikasi tersebut telah disiapkan dua tahun sebelumnya seperti SIAMI. Keenam, strategi selanjutnya, lima hari sebelum borang APT disubmit, seluruh tim APT UIN Raden Fattah Palembang dikarantina selama lima hari (di luar daerah) dengan memberdayakan 14 jumlah Asesor internal UIN Palembang. Adapun yang menjadi dirigen data yang sifatnya “non teknis” adalah Tim LPM. Sementara, untuk aspek “teknis” nya, terutama untuk menghadapi AL yang menjadi leading sector nya adalah Tim BIRO AAKK. Semoga UIN Mataram dapat segera menyusul UIN Raden Fattah Palembang dengan akreditasi “unggul” di tahun 2024 ini.

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments