AmpenanNews. Kendalikan inflasi, Penjabat (PJ) Bupati Kabupaten Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik, lepas 14 jumlah truk bermuatan 10 ton beras bantuan pangan ke wilayah Sakra Timur dan Kecamatan Selong.
Dalam kegiatan pelepasan beras bantuan bagi masyarakat tersebut berlangsung di depan gedung Bulog yang ada di Sakra, serta di hadiri Forkopimda, Manager Pengadaan Bulog Provinsi NTB, Jajaran OPD lingkup kabupaten Lotim, Camat Sakra, Camat Sakra Timur, Camat Sakra Barat, Keruak dan Jerowaru.
Pj. Bupati sempat menyampaikan bahwa di tahun ini pemerintah menyalurkan bantuan pangan beras dari bulan Januari hingga bulan Juni.
Dari bantuan pangan berupa beras yang sudah di gulirkan kepada masyarakat tersebut diharapkan dapat mengendalikan inflasi, karena mengingat beras merupakan salah satu komoditas yang berkontribusi terhadap inflasi beberapa waktu lalu selain komoditas lainnya seperti cabai rawit, daging dan tomat.
Walau demikian disebutnya indeks perkembangan harga (IPH) Lombok Timur saat ini masih (–) 4,56, artinya cenderung stabil dan menurun. Lantas Ia mengingatkan kepada OPD terkait agar cepat tanggap terhadap keluhan masyarakat, utamanya jika terjadi kenaikan harga di pasaran.
Sementara itu di tempat yang sama Kepala Cabang Bulog Lombok Timur M. Syaukani, menyampaikan bahwa bantuan pangan tahun 2024 ini lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Disebutnya Lombok Timur masih menjadi kabupaten penerima manfaat paling besar di NTB.
” Terkait dengan inflasi, ia percaya “usai penyaluran bantuan pangan ini inflasi di Lombok Timur akan semakin terkendali. Bupati berjanji akan menuntaskan penyaluran tersebut hingga 31 Januari mendatang,” ucapnya