AmoenanNews. Pj. Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ahmad Masfu dan sejumlah OPD mengikuti rakor pengendalian inflasi daerah pada Senin (29/1) yang berlangsung secara virtual.
Dalam Rakor tersebut, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian mengingatkan agar tetap bekerja untuk mengendalikan inflasi, selalu aktif dan berusaha. Ia menyebutkan ada beberapa komoditas yang harus diperhatikan, diantaranya; bawang putih, beras, telur ayam ras, jagung, dan pakan.
Selain itu, terdapat 328 pemerintah kabupaten/kota yang IPHnya mengalami penurunan dibanding bulan lalu. Ia menyebut itu hal yang bagus, namun harus tetap waspada, “tetapi memang ada beberapa yang harus diwaspadai karena memang daerah-daerah tersebut index proxinya berada di taraf nasional dan cukup tinggi,” ujarnya. Diketahui pada Desember 2023 75 daerah mengalami kenaikan harga sementara Januari ini jumlahnya turun menjadi 68 kabupaten/kota.
Lebih lanjut, Ia juga mengingatkan agar setiap daerah tetap memantau pengendalian inflasi, “Semua daerah tidak sama permasalahannya, contohnya; telur ayam ras, dan bawang merah,” ujarnya. Ia mengingatkan masing-masing daerah menindaklanjuti dan melakukan evaluasi terhadap upaya-upaya untuk menurunkan angka inflasi.
Sementara itu Deputi Bidang Statistik Badan Pusat Statistik (BPS) Puji Ismartini menyebut ada beberapa komoditas yang mengalami inflasi pada pekan ke-empat Januari, diantaranya bawang putih, bawang merah, daging ayam ras, hingga minyak goreng, dan beras.
Diketahui perkembangan harga bawang putih sampai dengan pekan ke-4 Januari mengalami kenaikan harga sebesar 5,5%, bawang merah 11,47%, daging ayam ras mengalami kenaikan sebesar 3,10% sementara kenaikan harga beras sebesar 0,07%.