AmpenanNews. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Garuda bersama dengan puluhan calon jamaah umroh, gelar aksi unjuk rasa geruduk kantor cabang Fidya Tour Cabang Lombok Timur yang berlokasi di Jalan Diponegoro, Lingkungan Seruni, Kelurahan Selong, Kabupaten Lombok Timur, Kamis (4/5).
Adapun maksud dari kedatangan LSM garuda bersama dengan puluhan jamaah umroh ke kantor cabang Fidya Tour tersebut, tidak lain guna mempertanyakan kejelasan biaya umroh yang telah mereka setorkan pada beberapa tahun lalu, karena sampai dengan Tahun 2023 puluhan jamaah tak kunjung dilakukan pemberangkatan.
“Dua tahun tak kunjung diberangkatkan umroh, sehingga sekarang ini jamaah sudah tidak mau tahu dan ingin uangnya kembali, hari ini juga terkait dengan pengembalian uang jamaah tersebut harus ada surat perjanjian di atas materai antara travel umroh Fidya Tour dengan jamaah” ucap orasi, koordinator aksi massa, Zaini.
Mereka datang menuntut hak mereka ke Fidya Tour, dan pihak travel umroh Fidya tour jangan banyak alasan, mereka yang tidak diberangkatkan hanya ingin uangnya kembali karena mereka sudah kadung kecewa.
“Hari ini kita meminta surat perjanjian kesanggupan dari travel terkait agar segera mengembalikan uang jamaah dalam beberapa bulan kedepan, apabila tidak sanggup mengembalikan uang jamaah maka akan dituntut sesuai dengan hukum yang berlaku di negeri ini” tegasnya
Sementara itu setelah mendengar tuntutan aksi massa para jamaah, pengurus travel M.S, menyanggupi permintaan jamaah dan akan mengembalikan uang jamaah di bulan September mendatang.
“Konsep pengembaliannya nanti mau diberangkatkan boleh, mau uang kembali juga boleh, jika di bawah bulan itu saya tidak siap, kalau mau melapor silahkan” ungkap, MS, di hadapan para jamaah, Kamis (04/05).
Sebagai tambahan informasi, unjuk rasa yang dilakukan oleh para jamaah bersama dengan LSM Garuda didepan kantor cabang Fidy Tour, berlangsung dengan lancar dan aman serta di jaga ketat dari personil aparat kepolisian polres Kabupaten Lombok Timur.