Musim Kemarau Mulai Merata Waspada Potensi Meteorologis di NTB
Terjemahan

AmpenanNews. Musim kemarau mualai merata curah hujan di wilayah NTB pada dasarian II Mei 2023 umumnya dalam kategori Rendah (0 – 50 mm/das) yang terjadi hampir di seluruh wilayah NTB, kecuali wilayah Batukliang Utara, Lombok Tengah yang mengalami hujan dengan kategori Menengah (101 – 150 mm/das).

Curah Hujan tertinggi tercatat terjadi di Pos Hujan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah sebesar 107 mm/dasarian. Sifat hujan pada dasarian II Mei 2023 di wilayah NTB didominasi kategori Bawah Normal (BN), meskipun masih terdapat sebagian wilayah yang memiliki kategori sifat hujan Normal (N) dan Atas Normal (AN).

Dari Monitoring Hari Tanpa Hujan Berturut – turut (HTH) provinsi NTB secara umum berada pada kategori ‘Pendek’ (6 – 10 hari) hingga masih ada hujan pada saat updating data. HTH terpanjang tercatat di pos hujan Perigi Kabupaten Lombok Timur selama 45 hari (kategori sangat panjang).

Baca Juga :  Waspada Potensi Curah Hujan Tinggi di NTB

Sedangkan Kondisi Dinamika Atmosfer terakhir menunjukkan Indeks ENSO masih berada pada kondisi Netral (indeks ENSO : 0.33) yang sudah berlangsung selama enam dasarian terakhir.

BMKG dan beberapa pusat iklim dunia memprediksi kondisi ENSO Netral dan ada peluang El-Nino pada semester II 2023.

Indeks IOD pada dasarian terakhir menunjukkan kondisi IOD netral (-0.29), diprakirakan kondisi IOD akan menuju kondisi IOD Positif setidaknya hingga akhir tahun 2023.

Aliran massa udara wilayah Indonesia umumnya didominasi angin timuran. Kondisi angin timuran diprakirakan mendominasi wilayah Indonesia pada bulan Mei 2023.

Anomali suhu muka laut di wilayah perairan Indonesia umumnya menunjukkan kondisi lebih hangat (0.25°C). Anomali suhu muka laut Indonesia pada Juni mendatang diprakirakan akan didominasi kondisi Netral hingga Hangat.

Baca Juga :  Ketua IKA PMII Lobar Ajak Sinergi Kembangkan Potensi Alumni

Peluang curah hujan pada dasarian III Mei 2023 (21 – 31 Mei 2023) diprakirakan Curah Hujan <20 mm/dasarian akan mendominasi wilayah NTB dengan probabilitas >90%. Peluang Curah Hujan dengan intensitas 50 – 100 mm/dasarian merata di seluruh wilayah NTB dengan peluang <10%.

Kemudian Peringatan Dini Kekeringan Meteorologis pada level SIAGA terdapat di Kabupaten Lombok Timur yaitu di wilayah Kecamatan Swela dan Sukamulia.

Level WASPADA terdapat di Kabupaten Lombok Timur (Kecamatan Sambelia dan Terara), Kabupaten Bima ( Kecamatan Bolo, Lambu, Madapangga, Sape), dan Kabupaten Sumbawa di Kecamatan Lape.

Dihimbau periode musim kemarau ini masyarakat perlu tetap mewaspadai adanya potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan angin kencang mengingat masih adanya peluang hujan dengan katagori menengah.

Baca Juga :  Guru Besar Gerah dengan Arogansi Oknum Kades Dopang

Masyarakat di NTB dapat memanfaatkan peluang adanya hujan ini dengan melakukan penampungan air guna mengantisipasi musim kemarau yang akan datang khususnya di wilayah-wilayah yang sering terjadi kekeringan.

Tetap perhatikan informasi BMKG guna mengantisipasi dampak bencana maupun kerugian dalam perencanaan kegiatan Anda ke depan dan tetap selalu menjaga kesehatan.

BMKG Stasiun Klimatologi Nusa Tenggara Barat Telepon 0370-674134 dan fax 0370-674135, Whatsapp : 085161597242 Website: iklim.ntb.bmkg.go.id

Narasumber :
Nindya Kirana dan Cakra Mahasurya Atmojo P
_BMKG Stasiun Klimatologi Nusa Tenggara Barat.

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments