AmpenanNews.com – Untuk memberikan warna baru, dan mengembangkan Pariwisata, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), rencananya akan menggelar Lelang kreasi Mandalika Kreatif hub di Bencingah Adi Guna pada hari Jum’at, 24 Juni 2022 mendatang.
Lelang kreasi Mandalika Kreatif hub ini merupakan wadah atau titik simpul perkumpulan dari komunitas pelaku usaha ekonomi kreatif yang ada di Lombok Tengah. Kegiatan tersebut juga bertujuan untuk menyediakan 17 Sub-Sktor ekonomi kreatif yang memiliki daya saing tinggi.
Mandalika kreatif hub ini juga salah satu langkah berani bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, dalam mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di gumi Tatas Tuhu Trasna (Tastura). Dengan menyediakan ruang kreatif bagi pelaku usaha ekonomi kreatif.
Selain itu, Mandalika kreatif hub ini juga bertujuan untuk mendapatkan gambaran aktivitas dan kebutuhan yang dibutuhkan dalam Mandalika Kreatif Hub ini.
“Lelang kreasi itu bertujuan untuk mengaktifkan ruang kreasi para pelaku seni yang 17 Sub-sektor yang ada di Lombok Tengah,” Kata Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kabupaten Lombok Tengah, Lalu Muhamad Hatta seusai menggelar rapat dengan seluruh SKPD di ruangan rapat sekda Loteng, Pada Senin (20/6/22).
Selain akan diikuti oleh seluruh SKPD yang ada di Lombok Tengah. Kegiatan ini juga direncakan akan mengundang seluruh Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Hal tersebut bertujuan untuk mendengar apa saja yang dibutuhkan oleh 17 Sub-sektor pelaku kesenian itu.
Kegiatan itu juga nantinya, kata Hatta, akan dipandu langsung oleh bupati Loteng. Dimana nantinya bupati akan berperan menjadi pemandu acara untuk menanyakan kepada 17 Sub-sektor, dan akan di lempar langsung ke para kepala SKPD, dan Badan usaha yang hadir.
“Nanti semua komunitas ini akan menampilkan seluruh kreatifitas yang dimiliki. Dan di sana (Lokasi acara red) akan ada tanya jawab antara pelaku seni ini dengan para SKPD untuk mengetahui apa yang dibutuhkan,” ujar Hatta.
Dalam rapat yang dipipin langsung oleh asisten 2 itu disepakati untuk menampilkan sejumlah pementasan dari seluruh Sub-sektor tersebut.
“Nanti yang dari seni lukis akan menampilkan hasil mereka, untuk seni tari juga akan ditampilkan, begitu juga dengan kreasi yang lain,” jelas Hatta.
Pria yang kerap disapa Bajang Ata itu juga menegaskan bahwa, selain akan menjadi wadah bagi para pelaku seni. Dia juga percaya akan membawa warna baru dalam kehidupan masyarakat di Lombok Tengah.
“Kita siapkan wadah bagi para pelaku seni, dan disanalah tempat mereka menunjukkan kreasi mereka (Pelaku seni),” pungkas Bajang Ata. (di)