MotoGP sebentar lagi, NTB diguncang Gempabumi 363 kejadian Minggu Pertama Maret
Terjemahan

AmpenanNews. Gelaran MotoGP sebantar lagi, sedangkan seismisitas di wilayah NTB dan sekitarnya yang tercatat dan teranalisa oleh Stasiun Geofisika Mataram pada Minggu Pertama Periode 25 Februari – 04 Maret 2022, telah terjadi gempabumi sebanyak 363 kejadian yang didominasi oleh kejadian dengan Magnitudo <3.0 dan kedalaman dangkal <60 Km.

Dari 363 kejadian tersebut tidak terdapat kejadian gempabumi yang dirasakan di wilayah Nusa Tenggara Barat.

Dari analisa gempabumi di wilayah NTB dan sekitarnya Minggu Pertama Periode 25 Februari – 04 Maret 2022 dikelompokkan menjadi 4 bagian yaitu gempabumi berdasarkan magnitudo, frekuensi kejadian, kedalaman tiap kejadian gempabumi dan dominasi sumber gempabumi.

Adapun uraiannya berdasarkan Grafik Frekuensi Kejadian Gempabumi Minggu Pertama Periode 25 Februari – 04 Maret 2022 terlihat *kejadian gempabumi terbanyak pada tanggal 27 Februari 2022, sejumlah 76 Kejadian.

Baca Juga :  Pejabat Baru Di Lingkup Fakultas Tehnik Unram Dilantik

Kemudian berdasarkan besar magnitudonya gempa dengan M < 3 sebanyak 222 kejadian, gempa dengan 3 ≤ M < 5 sebanyak 140 kejadian dan 1 kejadian untuk gempa dengan M ≥ 5. Pada tanggal 27 Februari 2022, mendominasi kejadian gempabumi di Minggu Pertama Periode 25 Februari – 04 Maret 2022 dengan jumlah 46 kejadian pada rentang M < 3.

Untuk kedalaman gempabumi dengan kedalaman < 60 km sebanyak 342 kejadian, gempabumi dengan 60 km ≤ D ≤ 300 km* sebanyak 21 gempabumi dan tidak terdapat kejadian gempabumi dengan kedalaman > 300 Km.

Kondisi Seismisitas Wilayah NTB dan Sekitarnya Minggu Pertama Periode 25 Februari – 04 Maret 2022 aktivitas gempabumi didominasi di daerah sumber gempabumi Back arc Thrust Utara Bima dan Manggarai, serta Sesar Lokal Sumbawa Barat.

Baca Juga :  Gratis, Penerimaan Terpadu Bintara Polri Tahun Anggaran 2022

Diharapkan masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website bmkg atau inatews.bmkg, atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg, ” kataKepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi, S.Si.

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments