Lombok Barat – Workshop musik dari musisi kawakan Lombok Ary Juliyant dan Suradipa menjadi salah satu rangkaian event Road to Music of Senggigi.
Kegiatan Workshop dilaksanakan di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat (Lobar) dan dihadiri sejumlah masyarakat dan siswa-siswi dari sekolah-sekolah di Lobar, Kamis (4/11/2021)
Wokshop ini dikatakan Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Lobar H. Khalid adalah untuk memberikan unsur edukasi dalam rangkaian event yang digelar Dispar Lobar.
“Pengetahuan musik, entah itu jazz, blues atau jenis lainnya bisa memberikan nilai yang baik bagi anak muda, asalkan mereka melakukannya dalam koridor yang benar,” ujar Khalid usai acara.
Dari workshop ini, ia berharap anak-anak muda, khususnya yang punya ketertarikan terhadap musik, bisa mendapat pengetahuan baru, dan kedepannya mampu mengembangkan bakat mereka.
Di tempat yang sama, Asisten 3 Sekretariat Daerah (Setda) Lobar H. Ilham mengatakan jika workshop seperti ini merupakan ide kreatif agar event yang dilaksanakan mampu menyentuh semua kalangan.
“Ini merupakan inisiatif yang luar biasa, ide kreatif untuk dapat mengeksplor potensi anak-anak muda kita,” ucap Ilham.
Workshop ini menurutnya bisa memberikan panggung sekaligus memberikan pembelajaran bermakna tentang bagaimana bermusik di jalur yang baik dan positif.
Hj. Erni, Kepala SMK 1 Gerung yang ditemui di lokasi acara juga menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang digelar Dispar Lobar ini.
“Di sekolah kami juga ada ekskul musiknya, jadi dari sana saya lihat kita memiliki banyak sekali potensi-potensi yang memerlukan ruang dan peluang untuk bisa dikembangkan,” ujar Erni.
Dengan workshop atau coaching klinik seperti ini, lanjutnya, bisa untuk memfasilitasi anak-anak kita.
“Sehingga anak-anak kita makin terlatih dan memiliki kepercayaandiri untuk tampil,” tandasnya.
Sementara itu, Tiya, salah satu siswi peserta workshop menganggap kegiatan sangat menarik dan seru.
“Awalnya saya kurang tertarik dengan musik jazz, tapi dengan hadir disini saya menjadi mendapatkan edukasi mengenai musik jazz, dan ternyata asik juga,” ujarnya.
Menurut Tiya, penyampaian yang atraktif dari para narasumber membuat genre musik yang dikategorikan terbatas seperti jazz bisa menjadi sangat dinikmati.
“Saya sejak kecil sudah mengenal musik sehingga bagi saya musik itu sangat menyenangkan, tapi biasanya cuma nyanyi yang pop atau lagu daerah, dan hari ini dapat pengetahuan lagi,” imbuhnya.
Selain workshop, kegiatan siang kemarin ini juga diramaikan oleh MJS Band dan Buku Baru Band yang merupakan peraih Penampil Favorit dalam ajang Parade Akustik pada Februari lalu.
Selanjutnya, untuk acara puncak event Music of Senggigi – Jazz & Blues Night sendiri akan digelar tanggal 7 November mendatang di Sheraton Senggigi Beach Resort, yang akan dimeriahkan oleh musisi-musisi jazz dan blues lokal seperti Suradipa & Friends, Ary Juliyant, Pipiet & The Maiqkanes serta Lombok Blues Community.