Wagub Bangga, 100 Persen di Lotim sudah menjadi Posyandu Keluarga
Terjemahan

AmpenanNews. Sebanyak 1.930 posyandu di seluruh kabupaten Lombok Timur (Lotim) telah berhasil direvitalisasi menjadi posyandu keluarga. Capaian ini merupakan komitmen pemerintah kabupaten Lombok Timur dalam mewujudkan program revitalisasi posyandu yang dicanangkan oleh pemerintah Provinsi NTB dibawah kepemimpinan Bang Zul – Ummi Rohmi selaku gubernur dan wakil gubernur NTB periode 2018-2023.

Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengungkapkan bahwa capaian ini menjadikan Lombok Timur sebagai kabupaten pertama di NTB yang sukses merevitalisasi posyandu menjadi 100 persen posyandu keluarga. Atas prestasi tersebut, Umi Rohmi sapaan akrabnya mengapresiasi komitmen pemerintah kabupaten Lombok Timur terhadap pentingnya meningkatkan kesehatan masyarakat berbasis dusun dan desa.

Baca Juga :  Golden Melon Desa Ombe Wujudkan Kampung Sehat dan Ketahanan Pangan

“Dengan Posyandu keluaraga, kita berharap, penanganan kesehatan ini bisa kita atasi dari hulu hingga ke hilir. Alhamdulillah, semua posyandu di lombok timur telah menjadi posyandu keluaraga. Terima kasih kepada pak bupati dan seluruh jajarannya,” ungkap Wagub saat meresmikan RSUD Patuh Karya (Type-D) yang dirangkaikan dengan tercapainya 100 Persen Posyandu Keluarga Dan Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Kabupaten Lombok Timur di Kecamatan Keruak, Selasa (29/06).

Ummi Rohmi menjelaskan, pemerintah Provinsi NTB terus berupaya untuk mewujudkan keluarga yang sehat dan berkualitas salah satunya dengan mendorong seluruh kabupaten/kota di provinsi NTB untuk merevitalisasi Posyandu, menjadi Posyandu Keluarga. Posyandu Keluarga bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di tingkat dusun/lingkungan, khususnya untuk sasaran ibu hamil, ibu menyusui, bayi, balita, remaja usia produktif hingga lansia.

Baca Juga :  Lombok Jadi Tuan Rumah Hari Santri Nasional

“Mudah-mudahan capaian yang mampu diwujudkan oleh pemerintah kabupaten Lombok Timur saat ini dapat memberi motivasi bagi kabupaten lain untuk segera merevitalisasi posyandunya menjadi posyandu keluarga,” harap Ummi Rohmi.

Sementara itu, Bupati Lombok Timur. H. M. Sukiman Azmi mengatakan, komitmen serta sinergi pemerintah kabupaten, kecamatan hingga desa dan dusun menjadi faktor penting dalam mewujudkan kesehatan masyarakat melalui program revitalisasi posyandu. Sehingga sebanyak 1.930 posyandu yang ada di kabupaten Lombok Timur semua sudah direvitalisasi menjadi posyandu keluarga.

“Tentu capaian ini berkat sinergi semua pihak, Alhamdulillah kami berhasil merubah posyandu menjadi posyandu keluarga dan sekaligus menjadikan Lombok Timur sebagai kabupaten pertama di NTB yang telah mewujudkan program revitalisasi posyandu,” ungkapnya di hadapan wagub NTB.

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments