BPKP Nilai Pengelolaan Keuangan Pemprov NTB di Masa Covid-19 Positif
Gubernur
Terjemahan

AmpenanNews. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi NTB menilai laporan hasil pengawasan keuangan dan pembangunan Pemprov NTB Tahun Anggaran 2020 di masa Covid-19 positif.

“Pengelolaan dan penggunaan keuangan, baik untuk penanganan Covid-19 ataupun pengelolaan keuangan bagi pelaksanaan pembangunan oleh Pemprov NTB dinilai positif,” ujar Kepala BPKP Perwakilan NTB,  Dessy Adin, Bersama jajarannya saat melakukan silaturahmi dengan Gubernur NTB, H Zulkieflimansyah di ruang kerja Gubernur NTB, Kamis 11 Februari 2021.

Sesuai dengan tugas dan fungsinya, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan atas pengelolaan keuangan negara yang ada di daerah baik Pemerintah Provinsi NTB ataupun Pemerintah Kabupaten dan Kota se-NTB, pihaknya terus mengawal dan memberikan pendampingan atas pengelolaan dan penggunaan anggaran bagi pelaksanaan pembangunan.

Baca Juga :  Persentase Penduduk Miskin Turun 0,07 Persen Masyarakat NTB Tetap Mampu Bertahan Pascagempa

“Dalam kondisi Covid-19, saat ini BPKP juga melakukan pengawalan terhadap akuntabilitas penggunaan anggaran Covid-19 yang telah direfoccussing dari APBD termasuk evektivitas penggunaan angaran pembangunan lainnya,” terang Dessy

Selain itu, sistem Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) yang ditangani masing-masing Inspektorat baik di Provinsi ataupun kabupaten/kota juga membantu BPKP dalam pendampingan pengawasan penggunaan keuangan daerah.

“BPKP pada prinsipnya dalam menjalan tupoksinya lebih pada upaya pembinaan dan pencegahan terhadap penggunaan keuangan negara agar dilakukan secara benar dan mengikuti aturan yang berlaku,” tutur Dessy

Menurutnya, hal ini tentu sebagai upaya agar hal-hal yang tidak diinginkan dalam penggunaan angaran tidak terjadi.

“Jadi kita BPKP Bersama Inspektorat tetap memberikan asistensi kepada Pemda untuk mengawal pengelolaan keuangan daerah sebagai upaya pencegahan terhadap hal-hal yang tak diinginkan,” katanya

Baca Juga :  Safari Kampung Sehat Polres Lombok Tengah Bersama Forkopimda

“Terlebih saat Covid-19 belum berakhir tetap pada pengawasan keuangan refoccussing APBD untuk penanganan Covid-19, termasuk penggunaan anggaran vaksin saat ini,” sambung Dessy.

Sementara itu, Gubernur NTB  H Zulkieflimansyah menyampaikan terima kasihnya kepada BPKP NTB yang selama ini tetap konsisten sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk memberikan pendampingan dan pengawasan pengelolaan penggunaan keuangan daerah untuk pembangunan di NTB.

“Kami berharap agar sinergi dan kerja sama pendampingan dalam pengawas dan pengelolaan keuangan pembangunan tetap dilakukan dengan hasil yang semakin membaik tentunya,” katanya.

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments