AmpenanNews. Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Timur, H.M. Juaini Tofik, Selasa, (26/01), berkesempatan membuka Rapat Koordinasi Lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rangka pengembangan destinasi wisata Sembalun dan Labuhan Haji.
Rapat tersebut dihadiri langsung oleh Kepala OPD terkait, diantaranya Kadis PU, Kadis LHK, Kadis Perindustrian, Kadis Perhubungan, Kadis Pariwisata, Camat Labuhan Haji, dan Kepala Desa Sembalun.
Rapat yang digelar tersebut juga dimaksudkan dalam rangka mendengarkan aspirasi masyarakat desa wisata, terutama terkait hal-hal yang masih kurang dan perlu dibenahi oleh pemerintah Daerah. Sehingga dalam rapat tersebut hadir Komunitas, Nina Sembalun, sekaligus mewakili suara masyarakat Sembalun dan Labuhan Haji.
Dalam sambutannya, Sekda Lotim, H.M. Zuaini Taufik, menyampaikan pentingnya Lombok Timur bergerak cepat merespon upaya Pemerintah Provinsi yang sedang “berbenah” untuk memulihkan perekonomian daerah, salah satunya melalui sektor pariwisata.
Keberadaan Perda Provinsi Nusa Tenggara Barat tentang desa wisata, diyakini Sekda, akan memeberikan peluang mengembangkan pariwisata Lombok Timur yang akan ikut andil dalam perbaikan ekonomi daerah ini.
“Sehingga ke depannya, manfaat dari kemajuan pariwisata ini akan dirasakan dampaknya bukan hanya oleh investor, tapi juga masyarakat lokal”, jelasnya.
Rapat koordinasi lintas OPD ini diharapkan efektif menghadirkan solusi untuk setiap permasalahan yang dihadapi dalam proses pengembangan potensi wisata Daerah, mengingat sektor pariwisata tidak dapat berkembang tanpa kerjasama banyak pihak.
Sekda menegaskan semua pihak harus bekerja keras dan konsisten melaksanakan program-program yang direncanakan.
Dinas Pariwisata khususnya, diharapkan dapat terus membangun koordinasi yang prima dengan OPD terkait.
“Sejalan dengan rencana pembangunan “spektakuler” tahun 2022 yang menjadi hajat pak Bupati, pariwisata akan menjadi salah satu objek yang diprioritaskan” tutup Sekertaris Daerah Kabupaten Lombok Tengah.