AmpenanNews. Kondisi Bupati Kabupaten Lombok Timur usai dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19 pada beberapa waktu lalu, saat ini sudah mulai stabil. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah ( Sekda ) Kabupaten Lombok Timur H. M. Juaeni Taofik di hadapan Wakil Gubernur ( Wagub ) NTB saat berkunjung di Lombok Timur pada Jumat (2/10).
“Saat ini Kondisi Bupati Lombok Timur H. Sukiman semakin membaik” ucapnya.
Selain itu dalam dialog silaturahmi dengan Wakil Gubernur, Juaeni menyampaikan kondisi layanan kesehatan di Kabupaten Lombok Timur, dari 35 unit puskesmas, di mana 10 Puskesmas berstatus BLUD, 5 Puskesmas kategori terpencil, dan 20 puskesmas dengan status biasa.
Tahun 2021 mendatang sebanyak 15 puskesmas ditarget mendapatkan status BLUD ( Badan Layanan Umum Daerah ).
“Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur berkomitmen pada tahun 2020 ini, akan menargetkan penambahan 50% posyandu keluarga dan sisanya akan dilanjutkan di tahun mendatang” paparnya.
Sementara itu Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, dalam arahannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada para tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Lombok Timur, yang sudah berjuang sampai saat ini di tengah pandemi Covid-19.
“Saya berharap Para Nakes di Kabupaten Lombok Timur terus semangat dan tidak menyerah dalam menghadapi Corona Virus Diseases atau Covid-19” ucapnya.
Kaitannya dengan Posyandu Keluarga, Wagub menyebutkan, sudah banyak posyandu konvensional di NTB yang menerapkan pelayanan posyandu keluarga, yaitu Posyandu yang dapat melayani balita, remaja, sampai dengan lansia. Posyandu ini, ungkap Wagub, semata demi memenuhi kebutuhan masyarakat di bidang kesehatan.
“Kunjungan silaturrahmi Wagub NTB di Kabupaten Lombok Timur diawali di Puskesmas Aikmel, berlanjut ke Puskesmas Lenek dan berakhir di RSUD Raden Soedjono Selong.
Turut hadir pada kespatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Asisten 1 Setda Provinsi NTB, Kepala Dinas Kesehatan Lotim, Kepala Puskesmas se Kabupaten Lombok Timur dan para Tenaga Kesehatan.