Terjemahan

AmpenanNews. Komandan Pusat Kesenjataan Kaveleri Komando Pendidikan dan Latihan TNI AD (Danpussenkav Kodiklatad) Brigjen TNI Ana Supriatna, S.I.P., M.Si.,M.Tr (Han) didampingi Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, SE. M.Sc., menutup Latihan Sekolah Berkuda Samawa Cendkian di Komplek Sekolah Islam Terpadu Samawa Cendikia jalan Samota Desa Labuan Sumbawa Kecamatan Labuan Badas Kabupaten Sumbawa, Minggu (16/2).

Danrem 162/WB Membuka Turnamen Futsal Antar Satuan

Danpussenkav Kodiklatad Brigjen TNI Ana Supriatna, S.I.P., M.Si.,M.Tr (Han) dalam sambutannya menyampaikan pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Gubernur NTB atas kepercayaan yang diberikan kepada Satuan Kaveleri untuk melatih para pelatih berkuda di sekolah berkuda.

Menurutnya, manfaat kuda pada satuan Kaveleri adalah sebagai alat transportasi dalam medan perang yang mudah dilatih dan pihaknya memiliki sekolah latihan kuda yang siap digunakan di medan perang.

Baca Juga :  Wisuda Perdana S1 Pariwisata STP Mataram

“Apa yang disampaikan oleh para pelatih agar dapat dikembangkan di sekolah, dan kami terbuka jika ada yang ingin ditanyakan terkait masalah kuda,” tutup Danpussenkav Kodiklatad yang dilanjutkan dengan pernyataan penutupan latihan berkuda.

Sebelumnya, Gubernur NTB mengucapkan terimakasih kepada Danpussenkav Kodiklatad beserta jajarannya terutama Denkavkud yang telah berkenan hadir dan memberikan pelatihan kepada sekolah berkuda sehingga kedepan kami bisa menghadirkan sekolah berkuda di Kabupaten Sumbawa.

Dijelaskannya, kegiatan ini bukan merupakan suatu yang kebetulan dimana sekolah berkuda ini bertujuan untuk melatih dan memberdayakan kuda pacu menjadi kuda tunggang, karena biasanya kuda pacu yang sudah tua dan tidak di pakai lagi di arena pacuan akan di jadikan untuk menjadi alat transportasi (menarik dokar) atau di sembelih untuk di konsumsi dagingnya.

Baca Juga :  Sinergitas TNI, Polri, Pemda dan Segenap Komponen Masyarakat NTB Wujudkan Stabilitas Keamanan Wilayah

“Alangkah baiknya jika kuda pacu yang sudah tua diberdayakan menjadi kuda tunggang sehingga bisa menjadi lebih bermanfaat, karena kuda merupakan binatang yang sangat unik,” ujar Bang Zul sapaan akrab Gubernur NTB.

Selain itu Bang Zul juga berharap dengan hadirnya sekolah berkuda ini bisa di gunakan sebagai ajang untuk rekreasi maupun mengasah bakat sehingga melahirkan atlit berkuda baik di level nasional dan bahkan internasional.

“Semoga dengan adanya pelatih berkuda yang telah dilatih oleh Denkavkud ini bisa menjadi pelatih yang mumpuni di sekolah berkuda Samawa Cendekia,” pangkas Bang Zul yang disambut tepuk tangan.

Usai pernyataan penutupan, acara dilanjutkan dengan penyerahan cindera mata dari Danpussenkav Kodiklatad kepada Gubernur NTB dan foto bersama.

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments