AmpenanNews. Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Pada Dinas Peternakan Kabupaten Lombok Timur Mustawan, menyampaikan untuk program di Tahun 2019, Dinas peternakan lebih banyak menyentuh anggaran Aspirasi Dewan.
“Tahun ini kami lebih banyak mengelola Aspirasi Dewan dalam bentuk pengadaan sapi, kambing dan komoditas ternak lainnya, jelas Mustawan pada media ini, Rabu (27/11/2019).
Masih kata Mustawan, untuk pengadaan sapi dari Dana Aspirasi Dewan ini sudah dilakukan sesuai dengan prosedur yang ada. Pertama berdasarkan usulan kelompok dalam wujud proposal, setelah itu baru kemudian dilakukan perifikasi oleh tim tehnis terhadap masing-masing kelompok. Setelah dilakukan CPCL, kelompok yang dianggap layak oleh tim tehnis kemudian diajukan ke Bupati.
“Hasil verifikasi kelompok dari tim tehnis ini diajukan ke Bupati untuk dapat diberikan SK. setelah SK diterbitkan, baru kemudian dilaksanakan pengadaan barang dan jasa” jelasnya
Dalam proses pengadaan barang dan jasa diakui oleh Mustawan, sudah dilaksanakan sesuai dengan pelaksanaan dan juga Sesuai dengan kontrak yang sudah dijadwalkan. Setelah itu baru dilaksanakan pendistribusian kepada masing-masing kelompok yang telah di SK kan oleh Bupati.
Meski demikian untuk diketahui, sebelum dilakukan pengadaan barang dan jasa serta pendistribusian ternak sapi kepada kelompok penerima. Bidang ternak pada Dinas Peternakan Kab Lotim melakukan Lounching dan Ekspose terlebih dahulu di TP4D, baru kemudian dilaksanakan kegiatan Tender.
“Adapun materi dalam workshop yang digelar di TP4D lalu, memberikan pemahaman dan cara pengelolaan bansos yang baik kepada kelompok penerima manfaat agar tidak disalah manfaatkan. Tahun ini total kelompok penerima bansos Sapi sebanyak 62 kelompok. Dari 62 kelompok dirincikan dari anggaran induk sebanyak 30 kelompok dan di Anggaran Perubahan itu sebanyak 32 kelompok” singkatnya. An001.