Ampenan News. Wakil Bupati Kabupaten Lombok Timur H.Rumaksi SJ.SH. resmi membuka kegiatan book fair 2019. acara tersebut berlangsung di Gedung Wanita Selong Lombok Timur, Kamis (24/10).
Dalam kata sambutanya H.Rimaksi SJ. SH. mengatakan, Perpustakaan dan arsip merupakan suatu hal yang penting di masyarakat. Oleh karena itu pemerintah sangat mengapresiasi kepada Dinas Perpustakaan dan Arsip Lombok Timur atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
Ia mengingatkan, Perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat untuk mengembangkan potensi masyarakat agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, demokratis, serta tanggungjawab. Tidak ada batasan untuk membaca ataupun belajar. Tetapi yang menjadi pertanyaan pemerintah adalah apakah amanat UUD 1945 benar benar sudah di implementasikan oleh pemerintah pusat ataupun Pemerintah Daerah.
“Perpustakaan dan arsif merupakan mitra kerja dari komisi satu. Yang menjadi perhatian juga adalah anggaran yang diberikan pemerintah kepada perpustakaan dan arsip sangat rendah. Saya berharap agar anggaran yang diberikan kepada perpustakaan dan arsip ini bisa dikondisikan agar dapat mewujudkan amanat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa” ucapnya.
Adapun persoalan yang ada diantaranya, buku-buku yang ada saat ini sudah ketinggalan zaman, lapuk, dan arsip arsip pemerintah dan sejarah yang tidak bisa dijamin oleh anggaran yang ada. Pemeliharaan buku yang tidak menggunakan treatment.
Kedepan perpustakaan diharapkan bisa memadai dan mengikuti perkembangan atau trend zaman, terlebih dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat seperti sekarang ini. Namun sebelum itu anggaran menjadi sangat penting. Anggaran akan keluar ketika ada kesepakatan dari Bupati, DPR dan kepala daerah. Oleh karena itu wakil Bupati meminta agar tugas DPR bisa ditingkatkan untuk mengkondisikan anggaran perpustakaan.
Ia mengakui betapa pentingnya arsip di Lombok timur. arsip arsip yang dimiliki sangat lemah karena kurangnya data arsip dari aset-aset daerah. Ini harus menjadi perhatian kita bersama. Karena kurangnya kelengkapan asset pemerintah daerah yang membuat Bupati Lombok timur H.M. Sukiman azmy seakan meragukan peringatan hari jadi Lombok Timur yang di selenggarakan pada waktu lalu.
Harapan Wakil bupati “pada saat ini dan kedepannya agar kearsipan harus ditingkatkan keamanannya agar disaat dibutuhkan, dengan mudah kita mendapatkan arsip-arsip lama tersebut” harapnya. An001.