Terjemahan

Ampenan News. Pembinaan terhadap generasi muda penerus bangsa, terus dilakukan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut oleh Korem 162/WB.

Sosialisasi pembinaan wawasan kebangsaan yang dilakukan oleh Pasi Wanwil Ster Korem 162/WB Mayor Inf Jalal Bin Saleh, bersama Kasdim 1615/Lotim Mayor Inf Arief dan para Danramil maupun Pasi Kodim Lotim kali ini digelar bagi siswa SMAN 1 Selong dengan tema “Bela Negara, Proxy war, wawasan kebangsaan, empat konsensus berbangsa dan bernegara serta bahaya latent komunis”.

Disampaikan Kepala Penerangan Korem 162/WB Mayor Inf Dahlan, S.Sos., sosialisasi ini dilakukan dalam rangka memberikan pemahaman kepada seluruh komponen bangsa, terutama para generasi penerus bangsa.

“Pemberian materi ini merupakan langkah konkrit TNI, khususnya Korem 162/WB dan jajaran terhadap generasi muda. Mengingat mereka harus memiliki wawasan kebangsaan Bela Negara dan memahami empat pilar kebangsaan, dengan tujuan untuk mencegah degradasi moral anak bangsa dan menumbuh kembangkan kesadaran akan pentingnya rasa memiliki dan jiwa Nasionalisme terhadap bangsa dan Negara,” terangnya.

Baca Juga :  DPRD Lombok Timur Soroti Penggunaan Dana Covid-19

Lanjut pria kelahiran Taliwang Sumbawa Barat ini, kenapa materi Proxy war dan bahaya latent komunis yang diangkat, agar mereka generasi muda mengetahui kondisi suatu Negara yang tidak terlepas dari ancaman dan gangguan, baik yang datang dari dalam maupun dari luar Negeri.

“Berbagai ancaman yang ada saat ini tidak terlepas dari proxy war yang dilakukan oleh Negara yang memiliki kepentingan, hal tersebut bisa melalui state dan non state, dengan tujuan untuk menguasai Negara yang menjadi sasaran,” jelasnya.

Kendati demikian Dahlan berkeyakinan, melaluu upaya sosialisasi semacam inj akan dapat menangkal pemahaman-pemahaman yang menyimpang dan bertentangan dengan empat pilar kebangsaan. An007r.

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments