Ampenan News. Tim SAR gabungan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, Lanal Mataram, Polair Polda NTB, KSOP Lembar, nelayan dan unsur terkait lainnya masih melakukan upaya pencarian terhadap seorang nelayan yang hilang di sekitar perairan selat Lombok, Minggu (21/7).
Dikutip dari halaman Basarnas Kansar Mataram “Memasuki hari ke-3 pencarian, kami masih berusaha mencari keberadaan seorang nelayan yang dikabarkan hilang sejak Kamis (18/7)”, ungkap I Nyoman Sidakarya Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan menjelaskan sebelumnya pada Jumat (19/7) jam 5 sore informasi diterima dari ibu Aisah bahwa ada seorang nelayan belum kembali dari mencari ikan di perairan selat Lombok. Ahmad Yani (27) warga ling. Bugis RT. 005 RW. 050 kel. Bintaro kec. Ampenan berangkat pukul 02.00 wita menggunakan perahu layar berbahan fiber, warna biru dengan lunas berwarna ungu, panjang 6 meter dan bermesin 15 PK.
“Menurut informasi dari keluarganya, ia berangkat dari pantai Ampenan melaut untuk mencari ikan menuju perairan selat Lombok dimana lokasi tersebut merupakan jalur ALKI II yang ramai dilalui kapal-kapal besar. Biasanya masih dihari yang sama korban sudah balik antara pukul 11.00 wita hingga 13.00 wita”, tandasnya.
Berdasarkan laporan yang diterima, tim rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram dan ABK Rescue Boat 220 Mataram langsung diberangkatan menuju lokasi kejadian menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB). Bertolak dari pelabuhan Lembar, bersama dengan potensi SAR pencarian dilakukan disekitar lokasi kejadian.
“Disamping melakukan pencarian, tim sar gabungan menyebarkan informasi kepada nelayan-nelayan yang berada di sekitar lokasi pencarian dan ke kapal-kapal yang melintas. Namun hingga hari ini pukul 18.00 wita hasil pencarian masih nihil dan akan kembali dilanjutkan esok hari”, imbuhnya. @L007