AmpenanNews. Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTB di bawah nakhoda Plt. Kepala Biro, Najamuddin, S. Sos, M. M menggagas sejumlah inovasi. Hal ini dilakukan, di samping untuk meningkatkan pelayanan terhadap pimpinan atau kepala daerah, juga untuk mendukung seluruh program pembangunan pemerintah Provinsi NTB saat ini.
Di antara gagasan yang yang diinisiasi Kepala Biro Humas dan Protokol itu adalah, Lounching PRCC Platinum, Pencanangan Zero Waste, Smooking Room dan Layanan Publik/Informasi Publik Terpadu.
Gagasan itu disampaikan Plt. Karo Humas saat memimpin rapat dengan seluruh Kabag, Kasubag beserta staf di Ruang Rapat Biro, Jum’at (25/01/2019).
Pria yang saat ini sedang menyelesaikan Program doktornya itu menjelaskan Lounching PRCC Platinum akan dilaksanakan pada acara Jumpa Bang Zul-Ummi Rohmi, Jum’at, 08 Februari 2019 mendatang.
“Perubahan ini bukan tentang saya, tapi tentang kita semua, tentang NTB, ” tegasnya sembari menyampaikan Pencanangan Zero Waste, Smooking Room dan Layanan Publik/Informasi Publik Terpadu akan dilakukan bersamaan dengan Louncing PRCC Platinum itu.
“Humas dan Protokol akan menjadi biro pertama yang mencanangkan zero waste, ” ungkap pria yang pernah menjadi Komisioner Komisi Informasi Provinsi NTB itu.
Selain untuk menyampaikan inovasi itu, Rapat tersebut juga dimanfaatkan untuk mengevaluasi seluruh kinerja jajaran Humas Pro dalam rentang waktu dua minggu terakhir. Ia mengungkapkan apresiasi kepada seluruh Kabag, Kasubag, dan seluruh staf atas kerja keras tanpa kenal lelah melayani pimpinan.
“Kita akan memberikan penghargaan kepada staf yang memiliki komitmen dan kinerja bagus,” jelasnya. Hal itu dilakukan katanya, semata-mata untuk memberikan penghargaan dan apresiasi atas dedikasi jajarannya dalam menajalankan tugas.
Dalam rapat itu juga, ia menyampaikan pembagian tim yang siap melayani pimpinan selama 24 jam. Tim yang beranggotakan protokol, fografer, penulis dan videografer itu berjumlah 7 tim.
Menurutnya tim-tim tersebut akan mengawal seluruh kegiatan pimpinan daerah baik di kantor maupun di tengah-tengah masyarakat.