AmpenanNews – Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah,.S.E., M. Sc didampingi Ketua Umum Dekranasda NTB, Hj. Niken Saptiarini Widyawati Zulkieflimansyah., S.E., M.Sc secara resmi mencanangkan kain tenun NTB sebagai seragam dinas di lingkup pemerintah provinsi Nusa Tenggara Barat, Selasa (18/12/2018).
Dengan pencanangan ini, maka setiap hari Selasa dan Kamis, seluruh ASN lingkup pemerintah provinsi NTB akan mengenakan tenun khas daerah sebagai seragamnya.
Penerapan kebijakan yang diusung Dinas Perdagangan dibawah komando Hj Putu Selly Handayani, dikatakan Gubernur sebagai sebuah keberanian besar. Kebijakan ini dinilai Gubernur sebagai sebuah inovasi baik, yang diharapkan dapat membantu memacu geliat industri rakyat.
Selanjutnya, tantangan bagi dinas Perindustrian, untuk menggiatkan Industri permesinan. Jika ingin pemakaian kain khas daerah ini masif, maka kita dituntut dapat memproduksi jumlah yang banyak, dalam waktu lebih cepat dan harga yg relatif lebih terjangkau.
Berikan fasilitas mesin yang tak kalah canggih kepada para pelaku usaha kita. Hal itu kata Gubernur harus dilakukan, jika tak ingin kesempatan ini diambil alih oleh pengusaha besar dari luar daerah yang canggih.
Gubernur juga berharap, inovasi ini dapat menjadi awal yang baik dan bisa diikuti oleh institusi lain di NTB, baik BUMN, BUMD maupun institusi swasta di Nusa Tenggara Barat.